CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN PANJANG KABEL

Untuk mengetahui seberapa banyak atau seberapa panjang kabel yang kita butuhkan pada saat mengerjakan instalasi listrik rumah atau bangunan, jangan sampai kebanyakan atau kekurangan. Ada beberapa hal yang perlu kita pertimbangkan.



Dalam menentukan Panjang kabel, hal yang perlu diperhatikan adalah batasan drop tegangan untuk instalasi penerangan adalah 2 %, sedangkan instalasi tenaga sebesar 5 %.

Bila menggunakan tegangan 220 V , tegangan drop maksimal sebesar 2 % dari 220 adalah 4,4 V . Sedangkan  5% dari 220 adalah 11 V.

Panjang kabel yang dihitung adalah Panjang kabel maksimal yang diperbolehkan. 

Rumus panjang kabel :




Kita langsung masuk ke contoh kasus :

AC 1 PK menggunakan kabel ukuran 1,5 mm2 .

Berapa Panjang kabel  maksimal yang diperbolehkan ? 


Beban 1 PK = 746 watt. 

Tegangan 220 V.

Cos phi = 0,8 

I = P / V x 0,8  = 746 / 220 x 0,8   = 4,2 ampere

Ur ( tegangan drop ) maksimal 5% = 5% x 220 = 11 V



Tabel diatas untuk memastikan ukuran kabel 1,5 mm2 memiliki batas ampere sampai 18 A di media udara dan 24 A pada media didalam tanah .

Selanjutnya masukkan angka angka tersebut kedalam rumus dibawah ini :




Jadi panjang kabel maksimal yang diperkenankan tidak boleh lebih dari 142 meter. atau jarak peralatan dari sumber listrik tidak boleh lebih dari 142 meter. hal ini untuk menghindari tegangan drop yang melebihi ketentuan yaitu tidak boleh lebih dari 5 %

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghitung Ampere MCB 3 Phase

Cara Menghitung Grounding

Perbedaan Kabel NYM ,NYY, NYA, BC, NYFGBY