Cara Menghitung Kapasitas Busbar

 BUSBAR 

Busbar adalah batang konduktor penghantar listrik dari Feeder incoming ke bagian lain didalam panel , baik tegangan rendah , tegangan menengah atau tegangan tinggi.

Busbar digunakan karena memiliki kelebihan disamping memiliki kekurangan dibanding kabel.

Busbar lebih efektif mengatasi panas berlebih daripada kabel. kekurangannya adalah bahaya terkena sengatan listrik yang bisa berakibat fatal bila tersentuh oleh manusia. Sedangkan kabel ,karena memiliki isolasi , bisa menghindarkan dari bahaya sentuhan tersebut.

Ada 2 jenis material busbar : 

1. Tembaga ( Cu ) 

2. Aluminium ( Al )


Kemampuan Hantar Arus :

Tembaga      = 1,2 A / mm2             untuk Tembaga murni    = 1,5 A/mm2

Aluminium  = 0,8 A / mm2             untuk Aluminium murni = 1 A/mm2

Dari sisi kemampuan hantar arus , tembaga lebih unggul daripada aluminium. dari segi harga , Aluminium lebih murah.



Gambar diatas merupakan contoh pemakaian busbar tembaga dalan suatu panel.



Tabel diatas menunjukkan kapasitas arus dari suatu busbar tembaga dengan berbagai dimensi berdasarkan standard IEC.

Misalkan besarnya arus yang digunakan sebesar 400 Ampere (baris pertama dari tabel ) maka dimensi busbar adalah 2 x ( 30 x 5 ) = 300 mm2

Contoh     :

Busbar dari panel Distribusi melayani Beban sebesar 550 kw
Berapa rating busbar tersebut dan berapa ukurannya ?

Penyelesaian : 



                                            Factor keamanan , dikalikan 120% 

                               I =   1181 Ampere     ( rating busbar )

Jadi ukuran / Luas penampang busbar = 1181 / 1,2 A = 984,2 mm2

Berdasarkan tabel diatas bila dijadikan acuan, dengan arus sebesar 1181 Ampere ,bisa memilih busbar dengan ukuran  2 x ( 80 x 5 ) mm2 = 800 mm2. Seperti terlihat pada tabel dibawah






Bila menggunakan busbar dari aluminium
Rating Busbar berdasarkan standard ukuran 1 mm2 = 0,8 A 

Jadi ukuran / Luas penampang busbar = 1181 / 0,8 A = 1476,3 mm2

dari perhitungan terlihat bahwa bila menggunakan material busbar dari aluminium, ukuran yang dibutuhkan lebih besar bila dibandingkan dengan bahan tembaga.

Sekarang kita coba untuk menentukan ukuran busbar berdasarkan katalog suatu produk  yang ada dipasaran, misalkan produk dari schneider.






Dari perhitungan contoh diatas , yaitu dengan rating arus sebesar 1181 Ampere, kita pilih berdasarkan tabel yang ada pada produk tersebut . 

Kita bisa memilih ukuran 2 x ( 80 x 5 )    atau ukuran 3 x ( 50 x 5 ) . Kita bisa memilih , mana yang lebih ekonomis dari sisi harga. Seperti yang diperlihatkan pada tabel dengan tanda panah warna merah.



Demikian artikel singkat dari kami , semoga bermanfaat. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghitung Ampere MCB 3 Phase

Cara Menghitung Grounding

Perbedaan Kabel NYM ,NYY, NYA, BC, NYFGBY